Mengapa Televisi Masih Menjadi Media Utama di Era Digital?


Mengapa televisi masih menjadi media utama di era digital? Hal ini mungkin menjadi pertanyaan yang sering muncul di benak kita. Meskipun perkembangan teknologi telah memunculkan berbagai platform digital seperti streaming online dan media sosial, televisi masih tetap memiliki tempat yang kuat dalam industri media.

Salah satu alasan mengapa televisi masih relevan adalah karena kekuatan visualnya. Menurut John Medina, seorang ahli saraf dan penulis buku Brain Rules, manusia cenderung lebih mudah menyerap informasi melalui media visual dibandingkan dengan media teks. Televisi menawarkan pengalaman audiovisual yang kuat, membuatnya menjadi pilihan utama untuk menonton berita, acara hiburan, dan program-program lainnya.

Selain itu, televisi juga masih dianggap sebagai sumber informasi yang terpercaya. Menurut survei yang dilakukan oleh Pew Research Center, sebagian besar masyarakat masih mempercayai berita yang disajikan melalui televisi dibandingkan dengan berita yang beredar di media sosial. Hal ini menunjukkan bahwa televisi masih dianggap sebagai media yang dapat dipercaya oleh masyarakat.

Seiring dengan perkembangan teknologi, televisi juga terus berinovasi untuk tetap relevan di era digital. Banyak stasiun televisi yang mulai menyediakan layanan streaming online agar pemirsa dapat menonton program-program favorit mereka kapan pun dan di mana pun. Hal ini menunjukkan bahwa televisi tidak hanya bertahan, namun juga terus beradaptasi dengan perubahan zaman.

Menurut Susan Wojcicki, CEO YouTube, “Televisi tetap menjadi media utama di era digital karena kemampuannya untuk menyatukan pemirsa dalam satu waktu dan ruang, menciptakan pengalaman kolektif yang sulit ditiru oleh platform digital lainnya.”

Dengan begitu, tidak mengherankan jika televisi masih tetap menjadi media utama di era digital. Kekuatan visualnya, kepercayaan masyarakat terhadap informasinya, dan kemampuannya untuk terus berinovasi menjadikannya tetap relevan di tengah persaingan dengan platform digital lainnya. Sehingga, tidak ada alasan untuk menganggap bahwa televisi akan segera kehilangan tempatnya di industri media.